Lapet Pulut adalah salah satu dari kue tradisional yang hingga saat ini masih banyak dijual di pasar ataupun di tokoh kue. Karena memiliki rasa manis dan kenyal, kue ini hampir dinikmati semua kalangan. Bahan utama dari kue ini terbuat dari tepung ketan tepung pulut didalamnya diberi isian gula merah dan kelapa. Kue ini dibungkus menggunakan daun pisang lalu lalu dimasak dengan cara dikukus. Disini saya akan memberitahukan cara memasak lapet pulut ala Mama Jegez ya. Bahan-bahan yang harus dipersiapkan dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama yaitu bagian untuk membuat adonan tepung dan yang kedua bagian untuk membuat isiannya. Untuk bagian membuat adonan pertama sekali kita campurkan tepung ketan dan tepung beras kedalam wadah, beri garam lalu tuangkan santan kelapa. Santan kelapanya sudah dimasak terlebih dahulu agar minyak yang terkandung di santan dapat keluar secara maksimal. Jangan lupa beri daun pandan saat memasak santannya agar aroma lapet pulutnya lebih wangi. Aduk adonan tepung hingga merata kemudian beri sedikit minyak goreng. Kegunaan minyak goreng disini yaitu sebagai pelicin atau anti lengket saat lapet pulutnya matang. Sehingga daun pisang tidak lagi kita beri olesan minyak goreng. Bagian kedua yaitu membuat isian. Masukkan gula merah, garam dan air di panci masak sampai gula merahnya larut kemudian saring. Tuang gula merah dan kelapa parut ke wajan masak hingga air gulanya kering, lalu angkat. Sebagai pembungkus lapet pulut, saya gunakan daun pisang kepok karena memiliki lapisan yang tebal dan tidak gampang robek. Nah sekarang tahap pembungkusan si lapet pulut. Ambil dau pisang lalu lipat seperti kerucut. Beri sedikit adonan tepung lalu tambahkan isiannya. Tutup isian dengan menambahkan sedikit adonan tepung. Bungkus rapat daun pisangnya. Lakukan sampai adonannya habis. Kukus lapet pulut kurang lebih 30 pulut baik dinikmati pada saat dingin dan di temani dengan segelas kopi ataupun teh. Bahan- bahan Lapet Pulut Bahan adonanTepung Ketan pulut 200 gramTepung beras 100 gramSantan kelapa 300 ml dari 1/2 kelapaGaramDaun pisang Bahan isianKelapa parut 1/2 kelapaGula merah 200 gramGaram. Selamat mencoba semoga bermanfaat. Salam horas horas horas.
Pertama buat terlebih dahulu lupis-nya, campurkan air kapur sirih ke dalam beras ketan, aduk sampai tercampur dengan rata. Setelah itu, ambil daun pisang yang sudah kita bentuk segitiga, lalu isi daun pisang dengan beras ketan. Ikat bungkusan tersebut di setiap ujungnya, pastikan ikatannya kuat agar tidak mudah terlepas.Parboaboa, Pematangsiantar – Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki banyak suku. Suku-suku di negara ini memiliki ciri khas atau jajanan khas daerah masing-masing. Mulai dari makanan ringan hingga makanan utama, mulai dari makanan manis hingga yang rasanya gurih, banyak jenis makanan khas yang bisa kamu temukan di Indonesia. Salah satu makanan yang menjadi favorit di suku batak dan bisa dikonsumsi kapanpun, yaitu kue lappet. Dibeberapa daerah lappet sering disebut lepat, lampet, ombus-ombus, dan yang lainnya. Lappet adalah jajanan atau kue khas suku Batak yang terbuat dari tepung beras atau ketan yang diisi dengan gula merah yang sudah dimasak dengan kelapa. Kuliner khas suku Batak ini sangat nikmat jika dihidangkan selagi panas atau hangat dan didampingi dengan teh hangat juga. Tunggu apalagi, mari kita buat kue lappet khas suku Batak. Silahkan disimak cara membuat lapet pulut atau lappet ketan khas batak, berikut Bahan - 1kg tepung beras atau ketan - 7 bulatan kecil gula merah - 1 buah kelapa muda di parut - Garam secukupnya - Kayu manis secukupnya - Air bersih Pembungkus kue lappet - Daun pisang secukupnya - Minyak goreng secukupnya olesan Cara Membuat Lapet Pulut Atau Lappet Ketan - Langkah pertama, kukus daun pisang atau jemur diterik matahari, agar sedikit layu. Keringkan atau bersihkan daun pisang tersebut. - Masak kelapa, gula merah dan kayu manis hingga tercampur rata dan wangi. Beri sedikit air jika terlalu kering dan jangan lupa tambahkan garam secukupnya. - Campurkan tepung beras atau tepung ketan dengan air sedikit demi sedikit sambil diuleni. Buatlah adonan yang tidak encer, sehingga nanti dapat dibentuk. - Setelah adonan lappet selesai, ambil daun pisang dengan ukuran yang tidak terlalu besar. Kemudian bulat-bulatkan adonan tadi dan masukkan kedalam daun pisang yang sudah diolesi dengan minyak makan. - Beri lubang di tengah adonan, lalu masukkan kelapa yang sudah dimasak dengan gula merah sebelumnya dan tutup kembali adonan tersebut. Kemudian bungkus rapi menggunakan daun pisang. - Masukkan kue lappet mentah kedalam kukusan, lalu kukus hingga matang. - Jika sudah matanng, hidangkkan kue lappet dengan teh hangat. Itulah cara membuat lapet pulut atau lappet ketan khas batak. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
cara membuat kue lapis pulut ketan
